Senin, 11 Maret 2013

Puisi Seorang Jenderal


Puisi ini di tulis oleh Jenderal Douglas Mac Arthur. Dia adalah seorang jenderal Amerika Serikat yang menjadi pahlawan pada perang dunia II. Puisi ini dia buat untuk putranya yang saat itu berusia 14 tahun. berikut adalah puisinya 


Do'a Untuk Putraku 

Tuhanku…
Bentuklah putraku menjadi manusia
yang cukup kuat untuk mengetahui kelemahannya.
Dan, berani menghadapi dirinya sendiri saat dalam ketakutan.
Manusia yang bangga dan tabah dalam kekalahan.
Tetap Jujur dan rendah hati dalam kemenangan.
Bentuklah putraku menjadi manusia yang berhasrat mewujudkan cita-citanya
dan tidak hanya tenggelam dalam angan-angannya saja.
Seorang Putra yang sadar bahwa mengenal Engkau
dan dirinya sendiri adalah landasan segala ilmu pengetahuan.


Tuhanku…
Aku mohon, janganlah pimpin putraku di jalan yang mudah dan lunak.
Namun, tuntunlah dia di jalan yang penuh hambatan
dan godaan, kesulitan dan tantangan.
Biarkan putraku belajar untuk tetap berdiri di tengah badai
dan senantiasa belajar untuk mengasihi mereka yang tidak berdaya.
Ajarilah dia berhati tulus dan bercita-cita tinggi, sanggup memimpin dirinya sendiri,
sebelum mempunyai kesempatan untuk memimpin orang lain.
Berikanlah hamba seorang putra yang mengerti
makna tawa ceria tanpa melupakan makna tangis duka.
Putra yang berhasrat untuk menggapai masa depan
yang cerah namun tak pernah melupakan masa lampau.
Dan, setelah semua menjadi miliknya…
Berikan dia cukup kejenakaan sehingga ia dapat bersikap sungguh-sungguh
namun tetap mampu menikmati hidupnya.


Tuhanku…
Berilah ia kerendahan hati…
Agar ia ingat akan kesederhanaan dan keagungan yang hakiki…
Pada sumber kearifan, kelemahlembutan, dan kekuatan yang sempurna…
Dan, pada akhirnya bila semua itu terwujud, hamba, ayahnya,
dengan berani berkata “hidupku tidaklah sia-sia”